SODACAN – Selamat datang di bulan April! Bulan yang paling dinantikan sekaligus patut diwaspadai oleh kebanyakan orang. 1 April merupakan April Mop atau April Fools’ Day, di mana seseorang melakukan sebuah prank atau lelucon yang menjadikan siapapun korbannya. Budaya global ini berasal dari Prancis sejak abad ke-16.
Apa itu April Fools’ Day atau April Mop?
Pada dasarnya, April Mop adalah prank sebagaimana umumnya sebuah prank. April Mop adalah di mana orang-orang sengaja untuk melakukan lelucon atau berbohong pada orang lain dan setelah prank berhasil, mereka akan berteriak “April Mop!,”. Salah satu contoh April Mop yang berhasil bikin geger ialah Justin Bieber dan Hailey Baldwin. Pada tahun 2019, Justin Bieber sengaja membagikan foto USG pada akun instagramnya. Saat itu, USG tersebut diduga milik Hailey Baldwin. Setelah berhasil menggegerkan satu dunia, Justin Bieber akhirnya mengakui bahwa itu prank April Mop!
Dengan adanya media massa, April Mop semakin berkembang setiap tahunnya. Masyarakat mengaku antusias dan menganggapnya untuk menambah keseruan. Media sosial seperti Instagram, X, Youtube, maupun Tiktok, menjadi tempat utama untuk melakukan prank tersebut. Namun, tidak jarang juga masyarakat kurang setuju dengan adanya April Mop. Dianggap membuat tidak nyaman karena terganggu dan berlebihan, April Mop bagi sebagian orang dapat melanggar privasi dan merugikan orang lain.
Baca Juga: Photobooth Jadi Budaya Nongkrong Anak Muda Indonesia
April Mop bisa saja dilakukan oleh siapapun, terutama oleh orang-orang terdekat. Penting bagi siapapun untuk memastikan bahwa prank tidak menyakiti maupun merugikan pihak manapun. Sippers, tetap waspada ya! Bisa jadi kamu target korban April Mop selanjutnya!
