SODACAN – “Guys…Tiket DAY6-ku jadi sapi…” Begitulah bunyi tweet viral yang dilontarkan oleh salah satu penggemar DAY6 yang kecewa setelah konser mereka di Indonesia pindah lokasi. Namun, alih-alih meluapkan kekecewaannya, ia malah mengalihkan uang refund untuk tujuan yang jauh lebih mulia, yaitu berkurban. Tweet ini pun menginspirasi penggemar DAY6 lainnya (My Day) untuk melakukan hal serupa, membuktikan bahwa sebuah kekecewaan bisa berubah menjadi aksi sosial yang membawa berkah.
Kekecewaan penggemar karena perubahan venue dan proses refund tiket konser DAY6 diluapkan dengan berbagai cara unik. Salah satunya datang dari seorang penggemar yang menggunakan refund-nya untuk berkurban sapi menjelang Idul Adha. Aksinya ini ia bagikan lewat sebuah tweet berbunyi, “Guys…Tiket DAY6-ku jadi sapi,” dan langsung mendapat respons positif dari sesama My Day. Salah satunya pada akun X @killtheirjoyyy, “Udah diselamatkan dari Mecima kemudian berkurban, ini mah disayang Allah beneran.”

Tak disangka, tweet viral tersebut justru memicu gerakan sosial yang lebih luas. Platform donasi Kitabisa ikut merespons dengan membuat kode promo khusus bertajuk QURBANMYDAY, yang ditujukan bagi para My Day yang ingin berkurban. Dengan kode tersebut, penggemar bisa mendapatkan harga spesial hewan kurban mulai dari Rp1,2 juta. Awalnya, promo ini hanya dibuka untuk 100 orang pertama, namun karena antusiasme yang tinggi, Kitabisa menambah kuota hingga 300 orang. “Kemarin berjuang dapetin haknya, sekarang berkurban pakai uang refundnya, Hormat!” tulis akun resmi X @Kitabisa dalam cuitannya.
Tidak berhenti di situ, Kitabisa juga membagikan daging kurban hasil partisipasi My Day kepada mereka yang membutuhkan, lengkap dengan banner bertuliskan, “Young K, Wonpil, Sungjin, Dowoon, pasti bangga & happy fourever!” menguatkan kesan bahwa gerakan ini bukan sekedar aksi spontan, tapi bentuk solidaritas fans yang bertransformasi menjadi aksi nyata dan bermakna.
Baca Juga: Jiwa Kemanusiaan Tinggi, Penggemar NCT Adakan Aksi Sosial!

Gerakan ini pun mendapat sambutan luas dari komunitas My Day. Banyak yang menanggapi dengan tawa, haru, dan rasa saling mendukung. Akun X @sungeaj menulis, “Lucu banget, memang ada berkah di setiap masalah.” Sementara itu, @daybaeday_ mengungkapkan, “Bismillah, nggak jadi nonton DAY6, jadinya malah ikutan qurban pakai promoan My Day. Ternyata ini hikmah di balik huru-hara belakangan ini. P.S. jangan lupa refund punya gue sama ribuan My Day lain ya!! @mecimapro.”
Tak ketinggalan, komentar kocak datang dari @calladzax, “Gue kurban pakai diskonan My Day ini, ntar di akhirat boncengan ama Wonpil apa pas naik kambingnya?”

Respons-respons ini menunjukkan bahwa di balik kekecewaan atas batalnya konser impian, My Day mampu mengubahnya menjadi gerakan bermakna, penuh solidaritas, semangat sosial, dan tentu saja, humor khas fandom. Sebagai bentuk apresiasi, Kitabisa juga membagikan surat khusus untuk para My Day yang ikut serta dalam gerakan kurban ini. Melalui akun X resminya, mereka menulis, “Satu lagi yang manis-manis dari mimin untuk temen-temen My Day,” disertai unggahan surat manis yang menyentuh hati.

Pada akhirnya, meskipun konser DAY6 yang ditunggu-tunggu berujung pada kekecewaan, My Day membuktikan bahwa sebuah tantangan bisa menjadi peluang untuk berbagi dan melakukan kebaikan. Gerakan sosial yang dimulai dari refund tiket ini tak hanya membawa berkah bagi sesama, tetapi juga menunjukkan bahwa dalam setiap kekurangan, selalu ada ruang untuk menciptakan perubahan positif. Kini, para penggemar DAY6 tidak hanya mengenang konser yang batal, tetapi juga mengenang momen berharga yang mereka ciptakan bersama.