SODACAN – Langit senja di Candi Prambanan kembali menyatu dengan alunan musik dalam festival musik paling bergengsi di Indonesia, Prambanan Jazz Festival. Tahun ini, ada yang istimewa dari Prambanan Jazz Festival 2025, eaJ Park, seorang penyanyi dengan keturunan Korea-Amerika yang akan meramaikan Prambanan Jazz Festival 2025. Bukan hanya menjadi headliner internasional, kehadiran eaJ juga menjadi magnet besar bagi para penggemar ragam genre musik.
Digelar sejak 2015, Prambanan Jazz Festival (PJF) merupakan festival musik tahunan yang tak sekadar menyajikan musik, tetapi juga merayakan warisan budaya Indonesia. Bertempat di Candi Prambanan, festival ini memadukan konser musik dengan kemegahan warisan abad ke-9, menjadikannya ajang diplomasi budaya sekaligus penguat citra nasional melalui seni dan sejarah.
eaJ dijadwalkan tampil di hari pertama dan kedua festival, membuat para penggemar sangat antusias akan kehadirannya. Antusiasme tersebut sudah terasa sejak pengumuman resmi dirilis beberapa waktu lalu oleh eaJ sendiri pada akun X pribadinya, @eaJPark. Kemudian diikuti oleh pengumuman resmi melalui akun X Prambanan Jazz, @PrambananJazz.
Selain eaJ, Prambanan Jazz 2025 juga menghadirkan deretan musisi ternama dari dalam negeri. Di hari pertama, penonton akan dimanjakan dengan penampilan dari Yuni Shara, Tulus, Sal Priadi, hingga Ebiet G. Ade dan Banda Niera.
Hari kedua tak kalah meriah, dengan nama-nama besar seperti Raisa yang tampil berkolaborasi dengan Bernadya, Nadin Amizah, Kunto Aji, Kahitna, hingga grup legendaris Kiai Kanjeng. eaJ juga kembali hadir di hari ini, memberikan pengalaman lebih bagi penggemarnya.
Sementara itu, di hari terakhir, panggung Prambanan akan diisi oleh ikon musisi seperti Dewa 19 feat Marcello Tahitoe, Ari Lasso, Atiek CB, hingga Kenny G, musisi jazz dunia yang siap membawa suasana menjadi lebih menakjubkan di bawah langit Candi Prambanan.
Dengan line-up yang merentang dari musisi lintas generasi dan genre, Prambanan Jazz 2025 bukan hanya sekadar festival musik, tapi juga ruang perayaan keberagaman nada dan warisan budaya dalam satu panggung yang tak terlupakan.
Hadirnya Prambanan Jazz Festival 2025 menjadi ajang seru yang tidak hanya menyuguhkan musik berkualitas, namun juga suasana unik di lokasi bersejarah. Festival ini bukan sekadar tontonan, melainkan pengalaman budaya yang menggetarkan jiwa. Di bawah langit senja Candi Prambanan, setiap nada menjadi saksi bahwa musik mampu menyatukan, merayakan, dan menghidupkan warisan yang tak lekang oleh waktu.
